Penyebab nafas bau busuk bukan hanya disebabkan oleh kebersihan mulut yang buruk, namun juga bisa terjadi karena berbagai penyakit. Bau mulut yang diakibatkan oleh penyakit biasanya mengeluarkan bau yang khas, tergantung penyebab dan organ mana yang terkena. Berikut beberapa penyebab nafas bau busuk:
Apa saja penyebab nafas bau busuk?
- Mulut kering
Nafas bau busuk yang disebabkan oleh mulut kering terjadi karena kurangnya produksi air liur di dalam mulut. Air liur berguna untuk membersihkan mulut secara alami.
Kurangnya produksi air liur juga lebih sering terjadi sesudah Anda tidur. Pada siang hari, mulut akan menghasilkan air liur dalam jumlah besar. Namun ketika Anda tidur, produksi air liur menurun. Jika mulut Anda kering, bakteri dan kuman akan bersarang dengan nyaman di mulut.
Bakteri dan kuman inilah yang menyebabkan bau busuk. Mulut kering biasanya disebabkan oleh dehidrasi, efek samping obat yang sedang Anda konsumsi, atau jika Anda baru saja menjalani radioterapi di sekitar leher dan kepala.
- Makanan, minuman, dan obat-obatan
Senyawa kimia yang terkandung dalam makanan, minuman, atau obat-obatan yang dikonsumsi bisa diserap oleh darah dan dihembuskan melalui paru-paru. Itu sebabnya napas Anda akan berbau tidak sedap sesudah mengonsumsi makanan atau minuman yang mempunyai aroma kuat, seperti petai, bawang, dan durian.
Bukan hanya makanan, obat-obatan tertentu juga bisa menjadi penyebab nafas bau busuk. Ada beberapa macam obat yang bisa menyebabkan bau mulut, antara lain antipsikotik, antihistamin, dan obat diuretik.
Obat ini mempunyai efek samping mulut kering yang dapat memicu bau mulut. Walaupun sudah rajin menggosok gigi, resiko bau mulut akan tetap ada jika Anda masih mengonsumsi obat-obatan tersebut. Bau mulut atau halitosis biasanya muncul saat Anda tidak merawat gigi dan mulut dengan baik.
- Minuman Beralkohol dan Kafein
Hal lain yang dapat menjadi penyebab nafas bau busuk ialah mengonsumsi minuman yang mengandung alkohol serta kafein. Setelah mengkonsumsi minuman tersebut, produksi air liur akan berkurang dan mulut menjadi kering.
Mulut kering inilah yang akhirnya memicu bau tak sedap di mulut. Solusinya, perbanyaklah minum air putih setelah Anda mengonsumsi minuman yang mengandung alkohol dan kafein, supaya mulut tidak menjadi kering.
- Merokok
Menurut sebuah penelitian, merokok merupakan penyebab nafas bau busuk yang paling umum. Merokok bisamengurangi produksi air liur di dalam mulut sehingga mulut terasa kering. Ketika mulut semakin kering, maka bisa semakin banyak bakteri yang tumbuh di dalam mulut.
Terlebih lagi, tembakau dari rokok juga bisa meningkatkan resiko penyakit gusi. Nah, kombinasi mulut kering dan penyakit gusi inilah yang menyebabkan bau mulut meski Anda rajin menyikat gigi setiap hari.
- Gigi berlubang
Sisa makanan dan bakteri bisa terperangkap di lubang gigi lama-lama hingga membusuk. Kondisi ini menyebabkan mulut berbau tidak sedap. Selain gigi berlubang, radang gusi serta mulut kering juga akan menjadi penyebab nafas bau busuk.
- Tidur dengan mulut terbuka dan mendengkur
Jika Anda mendengkur atau tidur dengan mulut terbuka dan bernapas melalui mulut, maka Anda lebih mungkin mengalami nafas bau busuk di pagi hari dibandingkan orang yang tidak.
Kedua kondisi ini membuat mulut lebih sering kering sehingga bakteri tumbuh lebih banyak. Jika produksi air liur di mulut berkurang, maka mulut untuk melawan bakteri penyebab nafas bau busuk semakin berkurang.